Editor: micha mouse
Author : micha mouse
cast : Amber , luhan , sehun , kris
other cast : sulli , jesika
genre : apa saja lah boleh ,,,,!!!
type : romance ,
NO BASH
NO PLAGIAT
HEHE PERTAMA-TAMA SAYA MOHON MAAF JIKA ADA BANYAK SALAH KATA , MOHON MAAF JIKA FF SAYA INI KURANG BAGUS DAN MOHON MAAF UNTUK SEMUANYA ,,,
( MAAF AUTHORNYA BAWEL )
HAPPY READING
***
Tap tap tap langkah seseorang yeoja yang berpenampilan namja tengah berlari memasuki altar sebuah sekolahan eliet di kota seoul , nafasnya ngos-ngosan dengan keringat yang bercucuran membasahi sebagian kaos yang di kenakan olehnya .
yeoja itu terus berlari tanpa mempedulikan tatapan heran dari beberapa siswa yang berada di sekitar koridor sekolah .
" Ambeerrrr " Panggilan seseorang menghentikan langkah yeoja itu .
" waeyo sehun ah ? tanya gadis itu setelah namja tinggi dan berkulit susu sudah berdiri tepat di depan nya .
" Mola hanya ingin memanggilmu " jawab sehun datar ,sedangkan amber hanya menaik kan kedua alisnya . amber ber ancang-ancang dan siap berlari tapi gagal ketika tangan besar sehun menarik erat tangan kurus milik amber .
" Yaakk sehun , apa mau mu ? sengit amber karena sikap sehun barusan membuatnya terkejut .
" Aku ingin kau menemaniku ambie , mumpung masih pagi " ujar sehun kemudian menarik paksa amber berjalan menuju gerbang .
" Yaa sehun lepas !! aku buru-buru " bentak amber marah , sehun pun berhenti melangkah dan menatap mata coklat milik amber .
" Kau buru-buru mau kemana ? ini kan masih pukul 6 pagi .
oh aku lupa kau mau menemui pangeranmu itu kan , ok pergi sana lupakan saja kalau aku ini sahabatmu nona liu " kesal sehun kemudian menghempaskan tangan amber kasar .
amber hanya terbelalak mendapat perlakuan sehun barusan , sahabat kecilnya berubah menjadi kasar akhir-akhir ini . amber diam di tempat sambil memandang punggung namja yang kini sudah menjauh meninggalkan amber sendiri .
" Kau kenapa sehun ah ? pikir amber bingung . amber kembali melangkahkan kakinya pelan tanpa berlari seperti tadi . puluhan pertanyaan memutari otaknya , tentang perubahan sikap sehun akhir-akhir ini .
Amber berjalan memasuki ruangan kelas 12A di mana namja yang sangat amber cintai sedang duduk sambil meng utak-atik ipad miliknya .
" Kau terlambat amber " tegur kris tanpa menoleh pada amber yang sedang berjalan pelan ke arahnya .
" Miam kris oppa , tadi ak,,,,,,,,,
ucapan amber di potong dengan kris yang mengebrak meja keras , membuat amber terjingkat .
jangtung amber berdegup kencang dengan sengatan yang tiba-tiba menyakiti kepala amber , rasanya amber ingin ambruk tapi di tahan nya tubuh itu kuat-kuat .
" Mianhe oppa ? sesal amber sambil menunduk .
kris menarik paksa bukunya yang sedang di pegang oleh amber dan menjatuhkan sesuatu dari genggaman tangan nya .
Bruukkkk ,,
sebuah kotak makanan yang berisi bekal makan siang amber jatuh berserakan beserta isinya .
" Sory !! ucap kris dingin
" tugasku sudah kau selesaikan dan sekarang kembalilah ke kelasmu " usir kris cuek tanpa peduli dengan perasaan amber .
amber diam menatap bekal makanan nya yang sudah tak layak untuk di makan , airmatanya jatuh seketika membasahi pipi tirusnya , dengan cepat amber memunguti makanan tersebut kemudian pergi dari ruangan kelas 12A .
" Jangan harap aku akan menyukaimu gadis aneh !! aku hanya memanfaatkanmu demi uang 10 juta won aku harus memenangkan taruhan itu " seringai kris puas dan tersenyum menatap punggung gadis tomboy yang kini berjalan keluar dari kelasnya .
Amber pov
" Apa yang terjadi dengan ku , kenapa setiap kali aku di bentak jantungku terasa sesak dan kepalaku sakit ? tanya amber dalam hati . langkahnya gontai memasuki ruang kelasnya di duduk kan tubuh lelahnya , tangan nya menopang kepalanya yang terasa berat .
" sehun ah , aku membutuhkanmu sekarang " batin amber masih dengan pososinya tadi .
¤
" sehun maafkan aku selama ini aku jarang memperdulikan mu , padahal kau selalu ada untukmu . maafkan aku sehun .
memang pantas kau membentak ku pagi tadi , aku egois karena tidak menyadari keberadaan dan kepedulianmu , yang aku pikirkan hanya kris oppa .
Benar kata mu sehun ah kris oppa tidak pernah peduli denganku .
Sehun pov
" Aarrgg , kenapa tadi aku membentak nya " sesal sehun frustasi . lagian kenapa juga amber selalu memikirkan kris kyung ,kenapa amber tak pernah sedikitpun memperhatikanku . apa segitunya amber menyukai ku sampai tak sadar jika kris kyung hanya memanfaatkan nya ?
" Tidak , aku tidak boleh menyerah amber harus tau perasaanku yang sebenarnya dan harus sadar jika kris kyung tidak menyukai amber , harus , amber harus tau...!
Ku langkahkan kakiku menuju taman belakang sekolah aku tau jika saat istirahat begini amber pasti sedang makan siang di sana . aku telusuri setiap sudut taman tapi tidak nampak sedikitpun batang hidungnya .
" Kemana dia ? aku terus mencari amber . ku putari hampir setiap ruangan yang ada di sekolah ini , mulai dari kantin , perpus , uks , lapangan , ruang osis bahkan toilet tapi tetap tak ku temukan juga .
" Apa mungkin amber di atap sekolah ? , tapi jika iya untuk apa ? amber kan takut ketinggian " gumanku heran tapi langkah kakiku tetap menuju ke arah sana .
amber pov
" sehun ah aku membutuhkanmu hiks hiks " isak ku pelan bayangan masa kecil memutari otak ku .
Saat - Saat aku bermain bersama sehun , saat luhan oppa memarahiku sehun akan berada di dekat ku , membelaku dan ,meminjamkan bahunya jika aku menangis mengelus pelan pucuk kepala ku sampai aku tertidur , dan aku merindukan saat-saat seperti itu .
Entah kenapa hari ini amber ingin menangis . bukan bentakan dari kris yang membuatnya meneteskan air mata bukan juga amber tidak makan siang karena bekalnya di tumpahkan oleh kris tapi sehun , sehun lah yang membuat amber seperti ini .
" Sehun ah mian , joemal mianhe sehun ah " amber terus mengucapkan kata-maaf untuk sehun . berkali-kali amber mengucap kan hal yang sama dan terus menangis sesenggukan , amber tak menyadari jika seseorang berjalan ke arah nya .
" Ambie , waegere ? tanya sehun panik melihat amber yang pucat dan matanya memerah .
" Kau menangis ? tanya nya lagi , sehun dengan cepat mengusap air mata amber yang kembali mengalir .
amber hanya diam menatap sehun sebentar kemudian memeluk sahabat kecilnya itu erat .
" ambie gwanjana ? tanya sehun saat pelukan dari amber mulai mengendur . amber menganguk sambil menunduk rasanya malu jika harus menatap sehun .
melihat gelagat amber yang aneh sehun menangkup wajah amber , kemudian membawa wajah amber mendekat ke arahnya .
" Kau kenapa ? tanya sehun khawatir , amber hanya mengeleng pelan entah kenapa tenaganya mulai habis jangan kan untuk menjawab pertanyaan sehun , membuka mata saja rasanya sangat berat .
" Sehun aku lelah " lirih amber kemudian limbung , dengan sigap sehun menangkap tubuh kurus amber , memeluk nya erat .
" Ya amber bangun " sehun menguncang tubuh amber yang berada di pelukan nya .
" Jangan bercanda amber , kalau kau tak ingin aku marah " sehun mulai panik , tubuh kurus itu tak memberikan reaksi sedikitpun meski sehun sudah menguncang tubuh amber , mencubit dan menepuk pelan pipinya .
" Amber , yaak amber buka mata kamu " sehun sangat panik , di angkatnya tubuh amber dan sedikit berlari sehun membawa tubuh amber berlari ke uks .
" apa yang sebenarnya terjadi denganmu ambie ? kenapa kau bisa pingsan ? guman sehun pelan , tangan amber di gengam nya erat . sehun takut , khawatir dan bingung melihat kondisi amber seperti ini .
" Apa kau sakit ambie , lalu kau sakit apa ? kenapa tidak bilang kepadaku ? pertanyaan demi pertanyaan memutari kepala sehun . rasanya hanya mimpi sehun melihat dengan mata kepalanya sendiri sahabat kecilnya yang kuat , pecicilan dan tidak gampang sakit sekarang bisa terbaring lemas di depan nya .
¤
Luhan pov
" Dengan langkah cepat aku memasuki rumah peninggalan orangtua ku , yang sekarang hanya di tempati adik ku .
Aku yang selama ini tinggal di busan sangat merindukan adik kandung ku yang sudah lama aku tinggal karena tuntutan pekerjaan yang padat .
Perlahan ku putar knop pintu rumahku , aku berjalan perlahan bak pencuri masuk ke dalam rumah dengan kaki sedikit berjinjit agar tidak menimbulkan suara , sengaja aku berjalan pelan-pelan untuk memberi kejutan pada amber .
aku melangkah menuju kamar amber ku buka perlahan kamar itu , tapi kosong penghuninya tidak ada .
" Heeh ini kan sudah jam 5 sore kemana amber , apa dia keluyuran ? pikirku khawatir . " Tidak mungkin ambie keluyuran dia kan tidak suka jalan-jalan " gumanku penasaran .
aku mencoba menghubungi ponsel amber tapi ponsel miliknya tertinggal di kamarnya .
" kemana dia ? tanya ku mulai panik . " mungkin main di rumah sehun ? tebak ku , dengan cepat aku bergegas menuju rumah sehun yang tidak jauh dari rumah kami hanya berjarak 2 rumah saja .
ting toong ,
bel rumah sehun berdentang keraz saat aku menekan nya . beberapa saat kemudian seseorang membuka pintu .
" Selamat sore ajhuma " sapaku ramah sambil membungkuk kan badanku 190 ° , wanita paruh baya itu tersenyum kemudian membalas salam ku .
" selamat sore Nak luhan , wah sekarang terlihat lebih tampan saja " puji wanita yang notabenya eoma sehun .
" Hehe ajhuma bisa saja " jawabku malu-malu .
" Tumben main kesini , ngomong-ngomong kapan pulang dari busan ? tanya oema sehun padaku . " Baru saja ajhuma , maaf saya kesini mencari amber ? ucapku to the point .
" amber , loh bukan nya masih sekolah sehun saja juga belum pulang " jawabnya ramah .
aku hanya menaik kan kedua alisku bingung .
" sehun juga belum pulang ? ucapku mengulang , oema sehun mengangguk ke arahku .
" ya sudah ajhuma saya permisi dulu , trima kasih ? pamitku seramah mungkin kemudian beranjak pergi meninggalkan rumah sehun .
" baiklah kalau begitu nak , hati-hati " pesan oema sehun padaku .
aku mengangguk dan tersenyum sebagai jawaban .
" Sehun dan amber belum pulang ? apa mereka ada kegiatan di sekolah ? lebih baik aku datang saja ke sekolah amber sekalian menjemput mereka " ujarku antusias .
sehun pov
" Sus , apa amber sakit parah kemana dari tadi belum juga sadar ? tanyaku beruntun pada suster di uks yang merawat amber . hampir 5 jam amber belum sadarkan diri , aku panik di buatnya .
" tenanglah sehun ssi , amber akan baik-baik saja " bujuk suster tersebut .
" Amber sadarlah , jangan membuatku takut " panik ku dengan terus mengenggam tangan amber .
" aeehhhh ,, amber mengeluh dan membuka matanya perlahan , tangan nya yang satu memegang kepala dan satu aku genggam erat .
" Kau sudah sadar amber ? girang ku saat amber kembali membuka mata dan tersenyum ke arahku .
Aku membantu amber duduk , dan menyuapinya dengan bubur yang tadi ku beli di kantin sekolah .
" Sehun ah , kepalaku pusing " ringiznya sambil memegang erat kepalanya yang terlihat sangat menyakitkan . aku menaruh mangkok yang berisi bubur tadi kemudian mendekat ke arah amber .
ku pijat pelan-pelan pelipis amber .
" Kenapa bisa sakit ?,apa kepalamu terbentur sesuatu ? selidik ku , amber mengeleng lemah .
" Aku tidak tau sehun ah , akhir-akhir ini kepalaku sering sakit dan jantungku juga terasa nyeri jika seseorang membentak ku " jujur amber .
" Seseorang ? apa itu kris ? tanya ku pelan , takut jika amber marah dan justru tidak mau menjawab pertanyaanku . amber mengangguk pelan . mendengar nama kris emosiku naik , dan hampir saja aku mengebrak meja yang ada di samping ranjang amber jika saja amber tak mengenggam erat kedua tangan ku .
" mulai besok kau harus menjauhi kris , harus " ucapku sedikit memaksa . amber hanya mengangguk pelan .
" Berjanjilah amber , aku tidak mau kau sakit . melihatmu pingsan saja membuat jantungku hampir copot " melasku pada amber .
" Mian sehun , baiklah aku berjanji mulai besok aku akan melupakan kris " ucap amber kemudian mengaitkan jari kelingking nya ke arahku , aku pun menyambutnya dengan senang .
" tepati janjimu ambie " ucapku senang , ku usap pelan pucuk kepala amber .
" Aku merindukan saat-saat seperti ini sehun ah ? ujar amber lirih , aku hanya tersenyum ke arahnya .
" aku kan selalu mengelus kepalamu kalau kau tidak melupakanku lagi " sindirku , membuat amber mempautkan bibirmu . " Kau ini sungguh mengemaskan .
" sehun ah , sekarang jam berapa ? tanya nya yang membuatku tersadar jika kami masih berada di sekolah .
" jam 17:30 " jawabku
" haah , setengah 6 , aigo aku terlambat pulang sehun ah " kaget amber .
" tenanglah amber , luhan kyung tidak akan memarahimu dia kan ada di busan " bujuk ku untuk menenangkan rasa takut amber .
" oh iya aku lupa " amber menepuk jidatnya pelan .
" ayo kita pulang , aku akan mengantarmu " tawarku pada amber dan amber pun tersenyum senang .
luhan pov
" itu mereka !! ucapku saat amber dan sehun keluar dari gerbang sekolah . aku segera turun dari mobil dan menghampiri mereka .
" amber , sehun " panggilku pada 2 orang yang sekarang sedang berjalan beriringan .
" luhan kyung , luhan oppa " seru mereka bersamaan .
" aku sedikit berlari untuk cepat sampai di depan adik kandungku yang sangat aku rindukan .
" Oppa " amber memeluk ku erat aku pun membalas pelukan nya erat . " Ambie sepertinya kau kurusan " protesku saat kami mengakhir acara peluk-peluk kan .
" Bukan aku yang kurus , oppa saja yang gemuk kan " jawab amber tak mau kalah . aku hanya nyengir
" ngomong-ngomong kapan oppa pulang ,kenapa tidak memberitahuku dulu " sunggut amber .
" oppa kan ingin memberimu kejutan " jawabmu singkat .
" Sehuni bagaimana kabarmu ? tanyaku pada sehun yang kini berada di sebelahku .
" Aku sehat , kyung sendiri bagaimana kabarnya ? tanya sehun balik .
" Aku juga sehat , eh ngomong-ngomong apa kalian ada tugas sekolah tumben sekali pulang telat ? tanya ku penasaran .
amber dan sehun hanya diam , seperti ada sesuatu yang mereka sembunyikan dari ku .
" sehun i , ambie kalian kenapa diam saja ? tanya ku lagi kini lebih memaksa .
" Aku , aku tadi pingsan oppa ? jawab amber gugup .
aku berhenti melangkah ku tatap wajah amber yang memang sedikit pucat .
" Kau tidak bercanda kan ambie ? tanyaku mulai panik , takut terjadi sesesuatu dengan amber .
" benar kyung , amber tadi pingsan dan hal itu yang membuat kami pulang telat " sehun kembali bersuara membantu amber untuk menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi .
" kenapa bisa pingsan , apa kau tidak makan siang atau kau terpeleset ? tanyaku beruntun , membuat amber cemberut dan mengelengkan kepalanya .
" Mungkin aku hanya kelelahan oppa , tenanglah aku baik-baik saja " ucap amber meyakinkan .
" nde , berjanjilah kalau kau akan baik-baik saja amber .
kami bertiga menuju mobilku , setelah amber dan sehun menggunakan sabuk pengaman nya aku mulai melajukan mobilku .
¤
amber pov
" Amber " panggil luhan oppa , aku menoleh dengan pipi nya mengembung karena berisi makanan .
" Waeyo ? tanyaku terbata .
" Aaiss jijha , telan dulu makananmu ambie " protes oppaku sambil melotot ke arahku .
" hehe , mian aku sangat lapar oppa " renggek ku manja , kemudian luhan oppa hanya mendengus .
" Tadi oppa memanggilku ,kenapa ? tanyaku memcoba mengalihkan pembicaraan .
" besok kekasihku akan ke sini amber , untuk beberapa hari dia akan tinggal di sini bagaimana menurutmu ? tanya nya padaku .
aku yang sedang mengunyah makanan hampir tersedak karena berita yang luhan oppa sampaikan mengejutkan ku .
" maksud oppa , sulli oeni akan tinggal di sini ? tanyaku penasaran .
luhan oppa mengangguk dan menatapku intens , " Waeyo amber , kau keberatan ? tanya nya padaku .
aku diam tak merespon pertanyaan oppaku . " hehe boleh-boleh " seruku tiba-tiba, membuat luhan oppa menaik kan kedua alisnya bingung .
ekspresi wajah luhan oppa membuatku tertawa .
ting toonggg ,,,
bel rumah kami berbunyi membuatku kembali terdiam dari tawaku . " Buka pintu , sebagai hukuman dari oppa " perintah luhan oppa sambil menunjuk pintu ke arah pintu .
" hukuman , yak oppa ku tidak melakukan apapun kenapa harus di hukum " renggek ku melas .
" cepat bukan pintunya amber " perintahnya lagi tapi dengan nada yang tegas . aku mempoutkan bibirku dan berjalan ke arah pintu .
" Siapa sih yang ber tamu malam-malam begini ? gerutuku kesal ....
,,,,????
TBC ,,,
MIan chigu kalau ffku jelek , harap maklum kalau banyak salah kata karena hpku jadul .
trima kasih sudah mau baca ,,
mohon tinggalkan komentar ,, gumawo ,,chuuuuu
muach ,,muach .....
.
Author : micha mouse
cast : Amber , luhan , sehun , kris
other cast : sulli , jesika
genre : apa saja lah boleh ,,,,!!!
type : romance ,
NO BASH
NO PLAGIAT
HEHE PERTAMA-TAMA SAYA MOHON MAAF JIKA ADA BANYAK SALAH KATA , MOHON MAAF JIKA FF SAYA INI KURANG BAGUS DAN MOHON MAAF UNTUK SEMUANYA ,,,
( MAAF AUTHORNYA BAWEL )
HAPPY READING
***
Tap tap tap langkah seseorang yeoja yang berpenampilan namja tengah berlari memasuki altar sebuah sekolahan eliet di kota seoul , nafasnya ngos-ngosan dengan keringat yang bercucuran membasahi sebagian kaos yang di kenakan olehnya .
yeoja itu terus berlari tanpa mempedulikan tatapan heran dari beberapa siswa yang berada di sekitar koridor sekolah .
" Ambeerrrr " Panggilan seseorang menghentikan langkah yeoja itu .
" waeyo sehun ah ? tanya gadis itu setelah namja tinggi dan berkulit susu sudah berdiri tepat di depan nya .
" Mola hanya ingin memanggilmu " jawab sehun datar ,sedangkan amber hanya menaik kan kedua alisnya . amber ber ancang-ancang dan siap berlari tapi gagal ketika tangan besar sehun menarik erat tangan kurus milik amber .
" Yaakk sehun , apa mau mu ? sengit amber karena sikap sehun barusan membuatnya terkejut .
" Aku ingin kau menemaniku ambie , mumpung masih pagi " ujar sehun kemudian menarik paksa amber berjalan menuju gerbang .
" Yaa sehun lepas !! aku buru-buru " bentak amber marah , sehun pun berhenti melangkah dan menatap mata coklat milik amber .
" Kau buru-buru mau kemana ? ini kan masih pukul 6 pagi .
oh aku lupa kau mau menemui pangeranmu itu kan , ok pergi sana lupakan saja kalau aku ini sahabatmu nona liu " kesal sehun kemudian menghempaskan tangan amber kasar .
amber hanya terbelalak mendapat perlakuan sehun barusan , sahabat kecilnya berubah menjadi kasar akhir-akhir ini . amber diam di tempat sambil memandang punggung namja yang kini sudah menjauh meninggalkan amber sendiri .
" Kau kenapa sehun ah ? pikir amber bingung . amber kembali melangkahkan kakinya pelan tanpa berlari seperti tadi . puluhan pertanyaan memutari otaknya , tentang perubahan sikap sehun akhir-akhir ini .
Amber berjalan memasuki ruangan kelas 12A di mana namja yang sangat amber cintai sedang duduk sambil meng utak-atik ipad miliknya .
" Kau terlambat amber " tegur kris tanpa menoleh pada amber yang sedang berjalan pelan ke arahnya .
" Miam kris oppa , tadi ak,,,,,,,,,
ucapan amber di potong dengan kris yang mengebrak meja keras , membuat amber terjingkat .
jangtung amber berdegup kencang dengan sengatan yang tiba-tiba menyakiti kepala amber , rasanya amber ingin ambruk tapi di tahan nya tubuh itu kuat-kuat .
" Mianhe oppa ? sesal amber sambil menunduk .
kris menarik paksa bukunya yang sedang di pegang oleh amber dan menjatuhkan sesuatu dari genggaman tangan nya .
Bruukkkk ,,
sebuah kotak makanan yang berisi bekal makan siang amber jatuh berserakan beserta isinya .
" Sory !! ucap kris dingin
" tugasku sudah kau selesaikan dan sekarang kembalilah ke kelasmu " usir kris cuek tanpa peduli dengan perasaan amber .
amber diam menatap bekal makanan nya yang sudah tak layak untuk di makan , airmatanya jatuh seketika membasahi pipi tirusnya , dengan cepat amber memunguti makanan tersebut kemudian pergi dari ruangan kelas 12A .
" Jangan harap aku akan menyukaimu gadis aneh !! aku hanya memanfaatkanmu demi uang 10 juta won aku harus memenangkan taruhan itu " seringai kris puas dan tersenyum menatap punggung gadis tomboy yang kini berjalan keluar dari kelasnya .
Amber pov
" Apa yang terjadi dengan ku , kenapa setiap kali aku di bentak jantungku terasa sesak dan kepalaku sakit ? tanya amber dalam hati . langkahnya gontai memasuki ruang kelasnya di duduk kan tubuh lelahnya , tangan nya menopang kepalanya yang terasa berat .
" sehun ah , aku membutuhkanmu sekarang " batin amber masih dengan pososinya tadi .
¤
" sehun maafkan aku selama ini aku jarang memperdulikan mu , padahal kau selalu ada untukmu . maafkan aku sehun .
memang pantas kau membentak ku pagi tadi , aku egois karena tidak menyadari keberadaan dan kepedulianmu , yang aku pikirkan hanya kris oppa .
Benar kata mu sehun ah kris oppa tidak pernah peduli denganku .
Sehun pov
" Aarrgg , kenapa tadi aku membentak nya " sesal sehun frustasi . lagian kenapa juga amber selalu memikirkan kris kyung ,kenapa amber tak pernah sedikitpun memperhatikanku . apa segitunya amber menyukai ku sampai tak sadar jika kris kyung hanya memanfaatkan nya ?
" Tidak , aku tidak boleh menyerah amber harus tau perasaanku yang sebenarnya dan harus sadar jika kris kyung tidak menyukai amber , harus , amber harus tau...!
Ku langkahkan kakiku menuju taman belakang sekolah aku tau jika saat istirahat begini amber pasti sedang makan siang di sana . aku telusuri setiap sudut taman tapi tidak nampak sedikitpun batang hidungnya .
" Kemana dia ? aku terus mencari amber . ku putari hampir setiap ruangan yang ada di sekolah ini , mulai dari kantin , perpus , uks , lapangan , ruang osis bahkan toilet tapi tetap tak ku temukan juga .
" Apa mungkin amber di atap sekolah ? , tapi jika iya untuk apa ? amber kan takut ketinggian " gumanku heran tapi langkah kakiku tetap menuju ke arah sana .
amber pov
" sehun ah aku membutuhkanmu hiks hiks " isak ku pelan bayangan masa kecil memutari otak ku .
Saat - Saat aku bermain bersama sehun , saat luhan oppa memarahiku sehun akan berada di dekat ku , membelaku dan ,meminjamkan bahunya jika aku menangis mengelus pelan pucuk kepala ku sampai aku tertidur , dan aku merindukan saat-saat seperti itu .
Entah kenapa hari ini amber ingin menangis . bukan bentakan dari kris yang membuatnya meneteskan air mata bukan juga amber tidak makan siang karena bekalnya di tumpahkan oleh kris tapi sehun , sehun lah yang membuat amber seperti ini .
" Sehun ah mian , joemal mianhe sehun ah " amber terus mengucapkan kata-maaf untuk sehun . berkali-kali amber mengucap kan hal yang sama dan terus menangis sesenggukan , amber tak menyadari jika seseorang berjalan ke arah nya .
" Ambie , waegere ? tanya sehun panik melihat amber yang pucat dan matanya memerah .
" Kau menangis ? tanya nya lagi , sehun dengan cepat mengusap air mata amber yang kembali mengalir .
amber hanya diam menatap sehun sebentar kemudian memeluk sahabat kecilnya itu erat .
" ambie gwanjana ? tanya sehun saat pelukan dari amber mulai mengendur . amber menganguk sambil menunduk rasanya malu jika harus menatap sehun .
melihat gelagat amber yang aneh sehun menangkup wajah amber , kemudian membawa wajah amber mendekat ke arahnya .
" Kau kenapa ? tanya sehun khawatir , amber hanya mengeleng pelan entah kenapa tenaganya mulai habis jangan kan untuk menjawab pertanyaan sehun , membuka mata saja rasanya sangat berat .
" Sehun aku lelah " lirih amber kemudian limbung , dengan sigap sehun menangkap tubuh kurus amber , memeluk nya erat .
" Ya amber bangun " sehun menguncang tubuh amber yang berada di pelukan nya .
" Jangan bercanda amber , kalau kau tak ingin aku marah " sehun mulai panik , tubuh kurus itu tak memberikan reaksi sedikitpun meski sehun sudah menguncang tubuh amber , mencubit dan menepuk pelan pipinya .
" Amber , yaak amber buka mata kamu " sehun sangat panik , di angkatnya tubuh amber dan sedikit berlari sehun membawa tubuh amber berlari ke uks .
" apa yang sebenarnya terjadi denganmu ambie ? kenapa kau bisa pingsan ? guman sehun pelan , tangan amber di gengam nya erat . sehun takut , khawatir dan bingung melihat kondisi amber seperti ini .
" Apa kau sakit ambie , lalu kau sakit apa ? kenapa tidak bilang kepadaku ? pertanyaan demi pertanyaan memutari kepala sehun . rasanya hanya mimpi sehun melihat dengan mata kepalanya sendiri sahabat kecilnya yang kuat , pecicilan dan tidak gampang sakit sekarang bisa terbaring lemas di depan nya .
¤
Luhan pov
" Dengan langkah cepat aku memasuki rumah peninggalan orangtua ku , yang sekarang hanya di tempati adik ku .
Aku yang selama ini tinggal di busan sangat merindukan adik kandung ku yang sudah lama aku tinggal karena tuntutan pekerjaan yang padat .
Perlahan ku putar knop pintu rumahku , aku berjalan perlahan bak pencuri masuk ke dalam rumah dengan kaki sedikit berjinjit agar tidak menimbulkan suara , sengaja aku berjalan pelan-pelan untuk memberi kejutan pada amber .
aku melangkah menuju kamar amber ku buka perlahan kamar itu , tapi kosong penghuninya tidak ada .
" Heeh ini kan sudah jam 5 sore kemana amber , apa dia keluyuran ? pikirku khawatir . " Tidak mungkin ambie keluyuran dia kan tidak suka jalan-jalan " gumanku penasaran .
aku mencoba menghubungi ponsel amber tapi ponsel miliknya tertinggal di kamarnya .
" kemana dia ? tanya ku mulai panik . " mungkin main di rumah sehun ? tebak ku , dengan cepat aku bergegas menuju rumah sehun yang tidak jauh dari rumah kami hanya berjarak 2 rumah saja .
ting toong ,
bel rumah sehun berdentang keraz saat aku menekan nya . beberapa saat kemudian seseorang membuka pintu .
" Selamat sore ajhuma " sapaku ramah sambil membungkuk kan badanku 190 ° , wanita paruh baya itu tersenyum kemudian membalas salam ku .
" selamat sore Nak luhan , wah sekarang terlihat lebih tampan saja " puji wanita yang notabenya eoma sehun .
" Hehe ajhuma bisa saja " jawabku malu-malu .
" Tumben main kesini , ngomong-ngomong kapan pulang dari busan ? tanya oema sehun padaku . " Baru saja ajhuma , maaf saya kesini mencari amber ? ucapku to the point .
" amber , loh bukan nya masih sekolah sehun saja juga belum pulang " jawabnya ramah .
aku hanya menaik kan kedua alisku bingung .
" sehun juga belum pulang ? ucapku mengulang , oema sehun mengangguk ke arahku .
" ya sudah ajhuma saya permisi dulu , trima kasih ? pamitku seramah mungkin kemudian beranjak pergi meninggalkan rumah sehun .
" baiklah kalau begitu nak , hati-hati " pesan oema sehun padaku .
aku mengangguk dan tersenyum sebagai jawaban .
" Sehun dan amber belum pulang ? apa mereka ada kegiatan di sekolah ? lebih baik aku datang saja ke sekolah amber sekalian menjemput mereka " ujarku antusias .
sehun pov
" Sus , apa amber sakit parah kemana dari tadi belum juga sadar ? tanyaku beruntun pada suster di uks yang merawat amber . hampir 5 jam amber belum sadarkan diri , aku panik di buatnya .
" tenanglah sehun ssi , amber akan baik-baik saja " bujuk suster tersebut .
" Amber sadarlah , jangan membuatku takut " panik ku dengan terus mengenggam tangan amber .
" aeehhhh ,, amber mengeluh dan membuka matanya perlahan , tangan nya yang satu memegang kepala dan satu aku genggam erat .
" Kau sudah sadar amber ? girang ku saat amber kembali membuka mata dan tersenyum ke arahku .
Aku membantu amber duduk , dan menyuapinya dengan bubur yang tadi ku beli di kantin sekolah .
" Sehun ah , kepalaku pusing " ringiznya sambil memegang erat kepalanya yang terlihat sangat menyakitkan . aku menaruh mangkok yang berisi bubur tadi kemudian mendekat ke arah amber .
ku pijat pelan-pelan pelipis amber .
" Kenapa bisa sakit ?,apa kepalamu terbentur sesuatu ? selidik ku , amber mengeleng lemah .
" Aku tidak tau sehun ah , akhir-akhir ini kepalaku sering sakit dan jantungku juga terasa nyeri jika seseorang membentak ku " jujur amber .
" Seseorang ? apa itu kris ? tanya ku pelan , takut jika amber marah dan justru tidak mau menjawab pertanyaanku . amber mengangguk pelan . mendengar nama kris emosiku naik , dan hampir saja aku mengebrak meja yang ada di samping ranjang amber jika saja amber tak mengenggam erat kedua tangan ku .
" mulai besok kau harus menjauhi kris , harus " ucapku sedikit memaksa . amber hanya mengangguk pelan .
" Berjanjilah amber , aku tidak mau kau sakit . melihatmu pingsan saja membuat jantungku hampir copot " melasku pada amber .
" Mian sehun , baiklah aku berjanji mulai besok aku akan melupakan kris " ucap amber kemudian mengaitkan jari kelingking nya ke arahku , aku pun menyambutnya dengan senang .
" tepati janjimu ambie " ucapku senang , ku usap pelan pucuk kepala amber .
" Aku merindukan saat-saat seperti ini sehun ah ? ujar amber lirih , aku hanya tersenyum ke arahnya .
" aku kan selalu mengelus kepalamu kalau kau tidak melupakanku lagi " sindirku , membuat amber mempautkan bibirmu . " Kau ini sungguh mengemaskan .
" sehun ah , sekarang jam berapa ? tanya nya yang membuatku tersadar jika kami masih berada di sekolah .
" jam 17:30 " jawabku
" haah , setengah 6 , aigo aku terlambat pulang sehun ah " kaget amber .
" tenanglah amber , luhan kyung tidak akan memarahimu dia kan ada di busan " bujuk ku untuk menenangkan rasa takut amber .
" oh iya aku lupa " amber menepuk jidatnya pelan .
" ayo kita pulang , aku akan mengantarmu " tawarku pada amber dan amber pun tersenyum senang .
luhan pov
" itu mereka !! ucapku saat amber dan sehun keluar dari gerbang sekolah . aku segera turun dari mobil dan menghampiri mereka .
" amber , sehun " panggilku pada 2 orang yang sekarang sedang berjalan beriringan .
" luhan kyung , luhan oppa " seru mereka bersamaan .
" aku sedikit berlari untuk cepat sampai di depan adik kandungku yang sangat aku rindukan .
" Oppa " amber memeluk ku erat aku pun membalas pelukan nya erat . " Ambie sepertinya kau kurusan " protesku saat kami mengakhir acara peluk-peluk kan .
" Bukan aku yang kurus , oppa saja yang gemuk kan " jawab amber tak mau kalah . aku hanya nyengir
" ngomong-ngomong kapan oppa pulang ,kenapa tidak memberitahuku dulu " sunggut amber .
" oppa kan ingin memberimu kejutan " jawabmu singkat .
" Sehuni bagaimana kabarmu ? tanyaku pada sehun yang kini berada di sebelahku .
" Aku sehat , kyung sendiri bagaimana kabarnya ? tanya sehun balik .
" Aku juga sehat , eh ngomong-ngomong apa kalian ada tugas sekolah tumben sekali pulang telat ? tanya ku penasaran .
amber dan sehun hanya diam , seperti ada sesuatu yang mereka sembunyikan dari ku .
" sehun i , ambie kalian kenapa diam saja ? tanya ku lagi kini lebih memaksa .
" Aku , aku tadi pingsan oppa ? jawab amber gugup .
aku berhenti melangkah ku tatap wajah amber yang memang sedikit pucat .
" Kau tidak bercanda kan ambie ? tanyaku mulai panik , takut terjadi sesesuatu dengan amber .
" benar kyung , amber tadi pingsan dan hal itu yang membuat kami pulang telat " sehun kembali bersuara membantu amber untuk menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi .
" kenapa bisa pingsan , apa kau tidak makan siang atau kau terpeleset ? tanyaku beruntun , membuat amber cemberut dan mengelengkan kepalanya .
" tanyakan satu-satu oppa aku bingung menjawabnya " kesal amber padaku .
" Mian ambie aku terlalu mengkhawatirkan keadaanmu " ku rengkuh tubuh kurus dongsaengku yang ku rasa memang kurusan bukan aku yang gemuk tapi amberlah yang kurus ." Mungkin aku hanya kelelahan oppa , tenanglah aku baik-baik saja " ucap amber meyakinkan .
" nde , berjanjilah kalau kau akan baik-baik saja amber .
kami bertiga menuju mobilku , setelah amber dan sehun menggunakan sabuk pengaman nya aku mulai melajukan mobilku .
¤
amber pov
" Amber " panggil luhan oppa , aku menoleh dengan pipi nya mengembung karena berisi makanan .
" Waeyo ? tanyaku terbata .
" Aaiss jijha , telan dulu makananmu ambie " protes oppaku sambil melotot ke arahku .
" hehe , mian aku sangat lapar oppa " renggek ku manja , kemudian luhan oppa hanya mendengus .
" Tadi oppa memanggilku ,kenapa ? tanyaku memcoba mengalihkan pembicaraan .
" besok kekasihku akan ke sini amber , untuk beberapa hari dia akan tinggal di sini bagaimana menurutmu ? tanya nya padaku .
aku yang sedang mengunyah makanan hampir tersedak karena berita yang luhan oppa sampaikan mengejutkan ku .
" maksud oppa , sulli oeni akan tinggal di sini ? tanyaku penasaran .
luhan oppa mengangguk dan menatapku intens , " Waeyo amber , kau keberatan ? tanya nya padaku .
aku diam tak merespon pertanyaan oppaku . " hehe boleh-boleh " seruku tiba-tiba, membuat luhan oppa menaik kan kedua alisnya bingung .
ekspresi wajah luhan oppa membuatku tertawa .
ting toonggg ,,,
bel rumah kami berbunyi membuatku kembali terdiam dari tawaku . " Buka pintu , sebagai hukuman dari oppa " perintah luhan oppa sambil menunjuk pintu ke arah pintu .
" hukuman , yak oppa ku tidak melakukan apapun kenapa harus di hukum " renggek ku melas .
" cepat bukan pintunya amber " perintahnya lagi tapi dengan nada yang tegas . aku mempoutkan bibirku dan berjalan ke arah pintu .
" Siapa sih yang ber tamu malam-malam begini ? gerutuku kesal ....
,,,,????
TBC ,,,
MIan chigu kalau ffku jelek , harap maklum kalau banyak salah kata karena hpku jadul .
trima kasih sudah mau baca ,,
mohon tinggalkan komentar ,, gumawo ,,chuuuuu
muach ,,muach .....
.
Daebaakk...
BalasHapusLanjut chigu hehe ..q tunggu
gumawo
hihihi ,, gumawo
BalasHapustunggu ya ,